2009/02/11

Hari Ke 3 Sebelum Valentine's


"Februari"..emm ada apakah di bulan ini?
mungkin temen2 berpikir bahwa bulan ini adalah bulan kasih sayang.
orang2 khususnya para remaja rame2 menggelar perayaan yang tak jarang berlangsung hingga larut malam, selain itu kita menyaksikan banyak media massa mall2 pusat hiburan sibuk ria menarik perhatian para remaja tersebut. Semuanya bermuara pada satu hal yaitu hari kasihsayang atau biasa di sebut valentene's day.

mereka saling mengucapkan "Selamat hari Valentine", berkirim kartu,
cokelat dan bunga, saling bertukar pasangan, saling curhat, menyatakan sayang atau cinta.

sebelumya aku sudah tulis posting tentang valentine, 
nah.!  untuk tambahan aja ini versi terkenal dari kisah asal usul dan latar belakang valentine 
ada 3 versi 

1.adalah kisah Pendeta St.Valentine yang hidup di zaman
   Raja Romawi Claudius II. Pada tanggal 14
   Februari 270 M Claudius II menghukum mati St.Valentine karena menentang
   beberapa perintahnya. Claudius II melihat St.Valentine mengajak manusia kepada
   agama Nasrani, lalu memerintahkan untuk menangkapnya.

2.Claudius II melihat bahwa para bujangan lebih tabah dalam berperang daripada yang telah
   menikah yang sejak semula menolak untuk pergi berperang, lalu dia mengeluarkan
   perintah yang melarang pernikahan. St.Valentine menentang perintah ini dan
   terus mengadakan pernikahan di gereja dengan sembunyi-sembunyi sampai akhirnya diketahui
   dan dipenjarakan. Di penjara dia berkenalan dengan putri seorang penjaga
   penjara yang terserang penyakit. Ia mengobatinya hingga sembuh dan jatuh cinta
   kepadanya. Sebelum dihukum mati, dia mengirim sebuah kartu yang bertuliskan "Dari
    yang tulus cintanya, Valentine." Hal itu terjadi setelah anak tersebut
   memeluk agama Nashrani bersama 46 kerabatnya.
 
3.ketika agama
   Nasrani tersebar di Eropa, di salah satu desa terdapat sebuah tradisi Romawi
   yang menarik perhatian para pendeta. Dalam tradisi itu para pemuda desa selalu
   berkumpul setiap pertengahan bulan Februari. Mereka menulis nama-nama gadis
   desa dan meletakkannya di dalam sebuah kotak, lalu setiap pemuda mengambil
   salah satu nama dari kotak itu dan gadis yang namanya keluar akan menjadi kekasihnya sepanjang tahun. Ia
   juga mengirimkan sebuah kartu yang bertuliskan "Dengan nama tuhan Ibu,
   saya kirimkan kepadamu kartu ini." Akibat sulitnya menghilangkan tradisi
   ini, para pendeta memutuskan mengganti tulisannya menjadi"Dengan nama
   Pendeta Valentine" sehingga dapat mengikat para pemuda tersebut dengan
   agama Nasrani.

itulah sejarah Valentine’s secara singkat
berdasarkan data yang ada , yang seluruhnya tidak lain bersumber dari paganisme
orang musyrik, penyembahan berhala dan penghormatan pada pastor. Bahkan tak ada kaitannya dengan “kasih sayang”, lalu kenapa kita masih
juga menyambut Hari Valentine? Adakah
ia merupakan hari yang istimewa? Adat, atau hanya
ikut-ikutan semata?.  Bila demikian, sangat disayangkan banyak remaja Islam yang terkena penyakit mengekor budaya Barat dan acara ritual
agama lain. Bahkan saat ini beredar kartu-kartu perayaan keagamaan ini dengan
gambar anak kecil dengan dua sayap terbang mengitari gambar hati sambil
mengarahkan anak panah ke arah hati yang sebenarnya itu merupakan lambang tuhan
cinta bagi orang-orang Romawi! Padahal Alloh berfirman, 
“Danjanganlah kamu mengikuti apa yang
kamu tidak mengetahui tentangnya.
Sesungguhnya pendengaran, penglihatan
dan hati, semuanya akan diminta pertangggungjawabnya” (Al Isro’ : 36).

ini kembali pada diri kita masing2

0 komentar:

Love that can not be understood and in understanding, because you can understand and be understood if we already have.
TERIMAKASIH DAH BERKUNJUNG 
"by:Rend's"